Perbedaan Save Dan Save As

Jelaskan Apa Perbedaan Antara Save Dan Save As  – Untuk kebanyakan pengguna PC, menu “Save” dan “Save As” merupakan 2 perintah yang pasti kerap ditemui. Kedua menu tersebut merupakan perintah untuk bisa menyimpan berkas  atau dokumen hasil pekerjaan pada media penyimpanan PC. Akan tetapi kedua menu perintah tersebut mempunyai beberapa perbedaan yang perlu kalian ketahui. Untuk inti dari perbedaan tersebut ialah jika menu”save” berguna untuk menyimpan secara langsung data atau dokumen yang sebelumnya pernah disimpan sesuai nama, format, serta lokasi penyimpanannya. Sedangkan untuk menu “Save As”, dipakai untuk menyimpan dokumen lama ataupun baru yang pastinya dengan nama, format, ataupun lokasi penyimpanan yang dapat ditentukan.

Jelaskan Apa Perbedaan Antara Save Dan Save As

Untuk pengertian dari menu perintah “Save sendiri ialah operasi yang berguna untuk menyimpan secara langsung berkas yang ada di komputer yang sebelumnya sudah pernah disimpan. Sedangkan untuk pengertian “Save As” ialah operasi yang berguna untuk menyimpan berkas yang mana kalian dapat mengatur nama, format, serta lokasi untuk penyimpanan berkasnya. Untuk lebih jelasnya, silakan perhatikan perbedaan kedua menu perintah tersebut, yakni:

1. Perbedaan Fungsi

Perbedaan pertama antara perintah “save” dan “Save as” yakni terletak pada perbedaan fungsi. Sederhannya, fungsi perintah “Save” yang ada di program komputer yakni berguna menyimpan hasil perubahan dokumen atau file dimana sebelumnya pernah tersimpan pada computer tersebut. Contohnya yaitu ketika kalian coba untuk membuka suatu dokumen atau file Word pada komputer, kemudian kalian rubah isinya, maka fungsi dari perintah ”save” ialah untuk menyimpan hasil dari perubahan tersebut ke dokumen atau file yang sama. Fungsinya perintah “save” ini bisa dikatakan hampir sama dengan “Save as”. Sedangkan untuk perintah “Save As” merupakan perintah untuk sebuah dokumen yang ada di komputer untuk menyimpannya ke suatu file dimana sebelumnya belum ada di dalam komputer. Dengan begitu perintah “Save As” ini menyimpan file baik baru atau lama tapi telah diubah atau diganti nama filenya. Untuk itu, Apabila kalian simpan file lama namun menggunakan fungsi “Save As”, dengan begitu akan ada 2 file yang sama pada komputer kalian yang tentunya format atau namanya beda.

2. Perbedaan Jalan Pintas

Perbedaan antara save as dan save yang kedua yakni dalam hal jalan pintas. Jalan pintas yang digunakan untuk perintah “Save” dan “Save As” ini juga beda. Untuk jalan pintas “save as” kalian bisa tekan tombol “CTRL + ALT + S” secara bersamaan, sementara untuk jalan pintasnya perintah “save”, yakni kalian bisa pencet tombol “CTRL + S” secara bersamaan pula.

3. Perbedaan Dalam Penentuan Tempat Untuk Menyimpan

Adapun perbedaan perintah save as dan save yang ketiga yakniterletak pada penentuan tempat saat melakukan penyimpanan file. Perintah “save” ini seringkali menempatkan hasil data dari perubahan file di tempat pertama kali file tersebut disimpan. Akan berbeda jika file tersebut adalah file baru karena jika baru maka untuk tempat penyimpanannya dapat ditentukan pengguna. Untuk perintah “Save As” ini, file akan tersimpan pada tempat yang sebelumnya sudah ditentukan pengguna dan pastinya melalui jendela word.

4. Perbedaan Format Penyimpanan

Untuk beda keempat yakni perintah “save” dan “save as” mempunyai format penyimpanan berbeda. Jika file tersimpan dengan perintah “Save” maka data tersebut akan punya nama atau format yang ditentukan program komputer tersebut. Misalnya, pada saat kalian mau menyimpan file baik berupa gambar atau text, maka file secara default akan tersimpan dengan keterangan nama Untitled dan untuk formatnya ialah PSD. Akan tetapi, jika kalian menggunakan perintah “Save As”, maka bisa jadi kalian mengatur nama dan formatnya berdasarkan yang diinginkan.

Jelaskan Apa Perbedaan Antara Save Dan Save As

Cara Mengatasi Tidak Dapat Save Dokumen Pada Word

Menyimpan dokumen merupakan kegiatan yang sering dilakukan. Nah, jika kalian mengalami masalah tidak dapat melakukan save pada dokumen Microsoft Word, maka tak perlu khawatir. Sebelumnya untuk berjaga-jaga supaya dokumen yang sudah kalian ketik tidak hilang, kalian bisa copy dengan ketik “CTRL+A” terlebih dahulu lalu klik “Ctrl + C” dan paste dengan ketik “Ctrl+V”  ke aplikasi pengetik yang sejenis. Berikut cara yang bisa kalian lakukan saat save dokumen tidak bisa dilakukan.

1. Ubah Pengaturan Permission yang Ada Di Drive

Salah satu penyabab MS word tak dapat menyimpan dokumen yakni masalah permission administrator. Untuk bisa mengatasinya silakan mengubah hak akses administrator jadi full. Caranya yakni klik kanan di Drive penyimpanan hasil dokumen lalu pilih Properties pilih masuk ke tab Security kemudian pilih klik Edit pilih beri Full Control pada user yang mana sedang digunakan Windows sekarang lalu Apply. Setelah itu silakan coba untuk save dokumen kalian kembali.

2. Save Dokumen pada Drive Lain

Sebenarnya untuk akses administrator hanya berlaku untuk Drive yang berisikan file sistem saja. Untuk itu, silakan coba penyimpanan di Drive lain yang non sistem atau (Bukan C) contohnya pada Drive D.

3. Save Dokumen pada Cloud Storage

Selain untuk menyimpan melalui hardware atau harddisk, kalian juga bisa coba melakukan peyimpanan file atau dokumen dengan menggunakan layanan cloud storage di internet. Data juga akan lebih aman dari virus.

Sekian dan terimakasih.