Perbedaan Compiler dan Interpreter – Apa perbedaan antara compiler dan interpreter? sebelum membahas mengenai perbedaan antara keduanya alangkah baiknya jika kamu mengetahui tentang pengertian keduanya
Apa yang dimaksud dengan Compiler? Compiler atau yang sering disebut kompilator adalah suatu program komputer yang digunakan untuk menerjemahkan source kode yang telah dibuat oleh programmer ke dalam bahasa mesin. Compiler berfungsi untuk menerjemahkan source code menjadi format yang bisa dibaca atau dijalankan oleh computer.
Jenis – Jenis Compiler
terdapat dua jenis kompilator yang umumnya digunakan oleh seorang web developer
- Cross compiler, compiler ini mampu membuat kode untuk platform berbeda selain pada platform yang sedang dijalankan.
- Source-to-source compiler, yaitu compiler yang mengkonversikan kode sumber yang ditulis dalam satu bahasa pemrograman menjadi kode sumber bahasa pemrograman lain.
Manfaat Compiler
Manfaat dari compiler antara lain :
- Memeriksa atau memverifikasi keseluruhan program, sehingga tidak ada kesalahan pada sintaks atau sederhananya, compiler mengkompilasi kode dan mendeteksi kesalahan yang ada di dalamnya.
- Mengelola ruang penyimpanan keseluruhan variabel dan kode
- Mengkonversi kode sumber menjadi kode objek sesuai dengan mesin yang digunakan
- menerjemahkan kode program ke dalam kode program dengan bahasa yang lain.
Kemudian apa yang dimaksud dengan interpreter? Interpreter adalah software atau perangkat lunak yang berfungsi untuk mengeksekusi kode sumber tanpa menyusunnya terlebih dahulu. Ada 3 cara kerja dari software ini yaitu dengan mengeksekusi kode sumber secara langsung, menerjemahkannya ke dalam portable code kemudian mengeksekusinya, yang terakhir mengeksekusi kode yang telah dikompilasi oleh kompiler.
Perbedaan Antara Compiler Dan Interpreter
Kami akan menjelaskan perbedaan antara compiler dan interpreter dalam beberapa kategori berikut :
- Platform, dari segi platform compiler lebih ke spesifik platform tertentu, sedangkan pada interpreter bisa dijalankan ke banyak platform selagi masih sesuai.
- Efektifitas, hasil kompilasi dari source kode akan berjalan lebih cepat dibandingkan dengan interpreter yang lambat ketika proses eksekusi.
- Penggunaan, Interpreter lebih mudah digunakan untuk yang masih baru belajar.
- Output, hasil keluaran yang dihasilkan oleh compiler berupa format executable sedangkan interpreter tidak.
- Bahasa pemrograman, bahasa yang digunakan oleh kompilator adalah bahasa c, c++, c# dan java sedangkan pada interpreter menggunakan bahasa pemrograman JavaScript, Python, PHP, dan Ruby.
Itulah sekilas mengenai beberapa perbedaan antara Compiler dan Interpreter, sekian dulu informasi yang dapat artikel kami berikan, semoga bermanfaat.
Be the first to comment